Langkah Mudah Marketing dengan Whatsapp

Setelah kemarin kita mengetahui potensi yang sangat-amat besar di penggunaan Whatsapp, terlebih lagi di Indonesia. (Baca: Fakta & Data Tentang Whatsapp)

Maka, bagaimana kita memaksimalkannya akan terjawab di tulisan kali ini.

Ada banyak sekali strategi marketing digital yang bisa kita terapkan dengan menggunakan Whatsapp sebagai perangkatnya.

Mudahnya, langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkannya adalah sebagai berikut:

1. Mengumpulkan Database

Strategi marketing apapun, sebutlah strategi marketing klasik seperti STP (Segmenting-Targeting-Promotion) selalu memulai dari menentukan segment. 

Saya menyebutnya database. Darimana? Darimana saja, yang terpenting sesuai dengan produk atau layanan jasa yang kita miliki.

Jika kita menggunakan Whatsapp maka bentuknya minimal kita mempunyai database yang terdiri dari nama dan nomor WA.

Untuk mendapatkannya bisa dilakukan dengan bergabung di Grup WA yang terdeteksi di mesin pencari, di facebook ataupun generate dengan Software WA Bulk Sender.

2. Memastikan Nomor Anda Tersimpan

Maraknya WA Broadcast yang seringnya juga tidak tepat sasaran, membuat pihak Whatsapp memberikan konsekuensi yang cukup berat yakni pemblokiran nomor jika dianggap nomor kita melakukan tindakan spamming (mengirimkan pesan iklan yang agresif-terus menerus) di nomor kontak yang asing (belum tersimpan).

Oleh karena itu, agar pesan broadcast kita tidak dianggap SPAM, dan tentunya pendekatan kita lebih mudah. Kita WAJIB memastikan nomor WA kita, baik nomor WA bisnis ataupun yang digunakan untuk broadcast sudah tersimpan di ponsel calon target kita.

Bagaimana strategi efektinya, akan kita bahas lebih dalam di Copywriting Whatsapp.

3. Melakukan Broadcast Optimal

Sebelum munculnya software pengirim WA Massal, kita mengirimkan pesan berupa promosi maupun edukasi di grup WA, japri, dan sesekali menggunakan fitur broadcast WA bawaan.

Sayangnya, jika database kita sudah ribuan, pekerjaan seperti ini akan sangat menyita waktu.

Oleh karena itu kita perlu menggunakan strategi lain dengan bantuan Pengirim Pesan Whatsapp Massal.

Selain itu, broadcast akan lebih optimal jika diperkuat dengan pemahaman Copywriting yang sesuai serta pola pendekatan yang tidak terkesan “menjuali”.

Tidak ada orang yang suka dijuali. Tetapi mereka suka membeli.

Saya, kita dan orang-orang pun juga tidak akan merasa nyaman jika tiba-tiba ada pesan WA masuk dan langsung memberikan tawaran produk atau jasa.

Meskipun produk atau jasanya sangat dibutuhkan.

Ini seperti halnya tiba-tiba kita kedatangan sales yang tanpa permisi masuk kerumah dan melakukan presentasi dan promosi.

Akan sangat fatal jika penerima WA ini melakukan pelaporan kepada pihak WA dan kita bisa dinyatakan melakukan SPAMMING. Kabar buruknya, nomor kita bisa terblokir dan tidak bisa terpakai lagi.

Sehingga, perlu ada sekuel saat kita melakukan broadcast. Bukan tiba-tiba langsung memberikan penawaran.

Istilah kerennya Sales Funneling. Pipa penjualan, dimana database kita atau leads, perlu mendapatkan perlakuan, pendekatan sampai kita berikan penawaran. Tentunya, bukan penawaran yang kelihatan jualan, tetapi menawarkan manfaat.

Kita akan membahas lebih detail Sales Funneling di kesempatan lain (insyaAllah).

Setidaknya 3 langkah sederhana ini bisa anda lakukan untuk mengoptimalkan Whatsaap. Semoga bermanfaat.

Bagaimana menurut anda?